Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

TRADISI SEJARAH MASYARAKAT INDONESIA SEBELUM MENGENAL TULISAN



Beberapa tradisi sejarah masyarakat Indonesia sebelum mengenal tulisan ini merupakan kebudayaan asli masyarakat Indonesia yang dikemukakan oleh para ahli. Beberapa tradisi tersebut diantaranya adalah,

a. Sistem kepercayaan: manusia tidak dapat dilepaskan dari sistem kepercayaan atau religi. Dalam tingkatan yang sederhana, masyarakat Indonesia mengenal konsep kehidupan setelah mati, kemudian mengenal konsep menghormati roh nenek moyang, yaitu seorang yang diyakini sebagai pendiri suatu kampung tersebut, juga meyakini bahwa suatu benda memiliki kekuatan gaib.


b. Sistem kemasyarakatan dan organisasi sosial: sistem kemasyarakatan merupakan bagian penting dari struktur sosial masyarakat pada masa lalu. Sementara itu organisasi sosial merupakan sarana masyarkat untuk memcapai tujuan kelompok, sebagaimana diketahui bahwa manusia tidak dapat mencapai tujuan seorang diri. Organisasi sosial dibangun untuk mengatasi permasalahan masyarakat serta menyejahterakan masyarakat.

c. Sistem mata pencaharian : mata pencaharian yang berkembang diantaranya adalah sistem berburu dan mengumpulkan makanan (food gathering), berburu dan mengumpulkan makanan tingkat lanjut/meramu, bercocok tanam (food producing) serta menangkap ikan.

d. Sistem peralatan dan perlengkapan hidup ( teknologi ): teknologi merupakan komponen kebudayaan yang berkaitan dengan cara produksi, cara pemakaian alat, dan pemeliharaan alat tersebut. Peralatan dan perlengkapan hidup pada masa pra sejarah diantaranya berupa alat alat produktif seperti kapak batu, alat alat tulang, penumbuk, penggiling, serta alat alat menenun dan transportasi. disamping itu terdapat alat untuk persenjataan demi melindungi diri dari berbagai ancaman, selain itu sebagai alat untuk menangkap dan membunuh hewan buruan.

e. Sistem Bahasa: bahasa merupakan alat komunikasi yang efektif. Merupakan perwujudan budaya yang digunakan untuk berkomunikasi dan berhubungan satu sama lain, baik melalui isyarat (gerakan), lisan untuk menyampaikan maksud hati atau kemauan kepada lawan bicara. Melalui bahasa manusia akan menyesuaikan diri dengan adat istiadat, tingkah laku, tat krama sekaligus membaur dengan masyarkat yang lain. bahasa memiliki fungsi sebagai sarana berekspresi, berkomunikasi, berintegrasi dan beradaptasi dengn masyarakat dan llingkungan.

f. Sistem kesenian: kesenian mengacu kepada keindahan (estetika) yang berasal dari hastrat manusia terhadap keindahan yang dapat dirasakan oleh mata, telinga, hati. Manusia memiliki citarasa tinggi teradap kesenian dari yang sederhana maupun kompleks. Sistem kesenian yang berkembang pada masa pra aksara diantaranya dapat dijumpai dari lukisan lukisan pada dinding gua, kemudian dari peralatan yang memiliki ciri seni berupa ukiran maupun hiasan misalnya para peralatan berupa nekara, moko, kapak corong, kapak lonjong, arca dll.

g. Ilmu Pengetahuan: ilmu pengetahuan merupakan segala sesuatu yang diketahui manusia tentang benda, sifat, keadaan, dan harapan. Pengetahuan dimiliki oleh semua suku bangsa di dunia. pengetahuan didapatkan melalui intuisi, wahyu, berfikir secara logis menggunakan logika, percobaan empiris dari trial and error. Masyarakat tidak mungkin tanpa pengetahuan. Sebab secara harfiah manusia dibekali dengan akal yang mampu berpikir memenuhi kebutuhan hidupnya. manusia dengan nalurinya akan berupaya menggunakan pengetahuan yang diperolehnya untuk menciptakan peralatan yang berfungsi mempermudah hidupnya.  Pengetahuan yang dimiliki oleh masyarkat pada masa pra aksara diatnaranya pengetahuan tentnag alam, pengetahuian tentang tumbuhan, tetnang tubuh manusia, serta pengetahuan tentang tingkah laku manusia. []

Post a Comment for "TRADISI SEJARAH MASYARAKAT INDONESIA SEBELUM MENGENAL TULISAN"