Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

EMPAT KEBIJAKAN VOC YANG MENYENGSARAKAN RAKYAT


VOC merupakan sebuah kongsi dagang milik kerajaan Belanda. VOC didirikan untuk menghindari persaingan antar para pedagang Belanda yang berdagang di Nusantara. Mengenai hal ini telah saya tulis dalam artikel sebelumnya.

BACA: 


Dalam menjalankan aktivitas perdagangannya, mereka memiliki hak-hak istimewa (silahkan baca tentang hak istimewa VOC). VOC merupakan singkatan dari verenigde oost indische compagnie, yang merupakan kongsi dagang kerajaan Belanda untuk melakukan perdagangan rempah-rempah. VOC mendapatkan hak-hak istimewa dari kerajaan Belanda, yang disebut hak ocktrooi (mengenai hak istimewa ini telah kami jelaskan pada artikel yang lain).
Hak Ocktrooi tersebut antara lain:

  • 1.Hak monopoli perdangangan
  • 2.Mencetak dan mengedarkan uang
  • 3.Mengangkat dan memberhentikan pegawai
  • 4.Mengadakan perjanjian dengan raja-raja
  • 5.Memiliki tentara
  • 6.Mendirikan benteng
  • 7.Menyatakan perang dan damai
  • 8. Mengangkat dan memberhentikan penguasa setempat
Keistimewaan ini menyebabkan VOC leluasa menjalankan kebijakannya yang sangat menyengsarakan rakyat.

Apa saja kebijakan VOC yang menyengsarakan rakyat nusantara?

Berikut merupakan empat kebijakan tersebut:

  • Verplichte Leverantie: merupakan kebijakan yang mewajibkan rakyat untuk menjual hasil bumi kepada VOC dengan harga yang telah ditentukan. Dengan kebijakan ini maka rakyat tidak memiliki pilihan selain menjual hasil bumi kepada VOC, padahal harga yang ditentukan tidak sesuai dengan harga yang seharusnya didapatkan oleh rakyat. Akibatnya seringkali rakyat merugi karena hasil yang dibayarkan tidak sebanding dengan biaya pembelian benih maupun perawatan tanaman.
  • Contingenten: merupakan kebijakan VOC yang mewajibkan rakyat untuk membayar pajak berupa hasil bumi. berbeda dengan kebijakan leveransi di atas, contingenten adalah memungut pajak dari hasil yang diperoleh rakyat berupa hasil bumi. Praktis dengan kebijakan ini rakyat menjadi semakin menderita karena bahan makanan berupa hasil bumi hampir sebagian besar diambil oleh VOC.
  • hak ekstirpasi: merupakan kebijakan VOC untuk menebang tanaman yang ditanam oleh rakyat apabila melebihi ketentuan. Hal ini bertujuan supaya tidak terjadi over produksi rempah-rempah. menurut perhitungan VOC apabila terjadi over produksi maka akan menyebabkan anjlognya harga rempah-rempah.
  • Pelayaran hongi: merupakan kebijakan VOC untuk melakukan pelayaran menggunakan perahu kora-kora, yaitu sejenis perahu kecil yang dipersenjatai untuk mengawai praktik monopoli perdangan rempah-rempah. Apabila didapati rakyat yang melanggar kebijakan monopoli rempah rempah maka VOC tidak segan-segan untuk menghukum rakyat tersebut, bahkan tidak sedikit yang meninggal akibat kebijakan tersebut.
PELAYARAN HONGI

demikian merupakan beberapa kebijakan VOC yang sangat menyengsarakan rakyat. Untungnya VOC tidak begitu lama menguasai nusantara, dikarenakan kebangkrutan dan dibubarkannnya VOC. Pada pembahasan yang lain akan diulas tentang beberapa penyebab kemunduran VOC. Semoga artikel ini bermanfaat []

Post a Comment for "EMPAT KEBIJAKAN VOC YANG MENYENGSARAKAN RAKYAT"